Huda Ilal Kirom

Berbagi pengalaman melalui blog. Semoga bermanfaat ^_^

Anggrek Spesies Indonesia

Indonesia terkenal akan keanekaragaman hayatinya. Salah satunya adalah bunga anggrek. Ikut merawat dan melestarikannya menjadi salah satu motivasi untuk memelihara bunga ini.

Masjid Agung Jawa Tengah

Salah satu tempat wisata religi di Kota Semarang yang menjadi ikon provinsi Jawa Tengah

Anggrek Mancanegara

Selain anggrek spesies lokal, ada juga beberapa anggrek koleksiku yang berasal dari luar negeri

Dieng Plateau

Negara agraris. Begitulah sebutan untuk Indonesia. Melihat ladang yang tertata rapi menjadikan kesenangan tersendiri. Maju terus pertanian Indonesia.

Rabu, 19 September 2018

Paphiopedilum concolor

Paphiopedilum concolor

Dulu ngebet banget punya pahio, karena bentuknya yang unik. Karena bentuknya kantungnya menyerupai sepatu, maka anggrek genus Paphiopedilum disebut juga anggrek kasut venus. Paphio concolor ini tersebar di negara Vietnam dan Thailand. Lumayan miriplah dengan iklim di Indonesia. 


Paphio merupakan anggrek tanah. Di lingkungan aslinya, paphio hidup di tanah, ternaungi oleh rimbunnya pohon hutan. Perawatan paphio ini lumayan mudah dan lumayan sering berbunga. Saya tanam dengan pot ukuran 20 dengan media humus dan saya letakkan di tempat yang ternaungi. 


Dalam 1 tangkai bunga biasanya terdapat beberapa calon bunga yang akan bergantian mekar. Jadi kita bisa menikmati bunga nya hingga 1 bulan. Tapi tanpa bunga pun, daunnya udah kelihatan cantik kan ya,, 

^_^

Sabtu, 18 Februari 2017

Bulbophyllum biflorum


Bulbophyllum biflorum

Lihat foto anggrek ini jadi baper. Mesra banget berduaan gitu.  Saya saja belum pernah foto berduaan gitu, huhu. Btw, cantik ya bunga anggrek dari genus bulbophyllum ini. Bunganya kecil sekitar 5 cm berwarna merah kecoklatan. Tiap tangkai terdiri dari 2 kuntum bunga. Oleh karena itu namanya biflorum. Bunganya muncul di pangkal bulb. Kalo pas lagi musim bunga, bunganya rame gan.

Bentuk bulb Bulbophyllum biflorum

Anggrek ini hidup secara epifit atau menempel di batang pohon inangnya. Bulbnya berukuran sedang berbentuk belimbing yang mempunyai 4 sisi. Panjang daun sekitar 10-15 cm. Jenis ini termasuk anggrek yang mudah perawatannnya. Saya tanam dengan cara ditempel di batang kayu berdiameter 3 cm. 

B. biflorum

Rabu, 07 Desember 2016

Bulbophyllum laxyflorum

              Pertama kali mendapat bulbo ini, kondisinya masih belum berbunga, jadi saya agak kesulitan mengidentifikasi anggrek ini. Dengan ukuran bulb yang kecil dengan diameter sekitar 1-2 cm dan panjang daun sekitar 12 cm. Bunganya kecil berwarna putih dan bergerombol sehingga terlihat menarik.

Bulbophyllum laxyflorum



Kuncup bunga B. laxyflorum




B. Laxyflorum dan B. biflorum dalam satu rumpun





Rabu, 07 September 2016

Bulbophyllum lobbii

Salah satu bunga anggrek yang unik nih gan. Bulbophyllum lobbii. Nama lokalnya sih anggrek lidah goyang,, hehe. Dulu saya penasaran, kenapa sih namanya lidah goyang ?. Pemberian nama ini dikarenakan sifat fisik dari si bulbo. Bagian lidah (labellum) anggrek ini akan bergoyang goyang apabila tertiup angin. Bulbo ini saya tanam pada pot plastik dengan media moss. Setelah 2 bulan perawatan, ternyata mulai berbunga.

Bulbophyllum lobbii
Bunganya tidak berbau. Bagian tengah column nya meghasilan cairan lengket untuk menarik perhatian serangga. Berwarna dasar kuning dengan garis motif coklat. Tiap tangkai bunga hanya menghasilkan 1 bakal bunga. Mungkin karena poses adaptasi, bulbo ku ini hanya menghasilkan 2 tangkai bunga saja.

Gambar labellum Bulbophyllum lobbii

Gambar Perbandingan ukuran bunga
Ukuran anggrek ini lumayan besar. Berukuran sekitar 8 cm, tentu menjadi perhatian di kebun anggrek. Tangkai bungaanya pun lumayan panjang. Sekitar 15 cm.  Mekarnya pun cukup lama, hingga 1 bulan. Recommended untuk ditanam di dataran rendah.
Gambar kuncup bunga Bulbophyllum lobbii

Kamis, 21 Juli 2016

Nervilia plicata

Pertama kali melihatnya, saya tidak tahu kalo ini termasuk anggrek. Cuma pada waktu itu saya memang tertarik dengan bentuknya. Saya menemukan anggrek ini tumbuh liar di kebun bambu milik warga, daerah Salatiga, Jawa Tengah. Warga menyebutnya "oger-oger" dan digunakan sebagai obat. Setelah mencari informasi dari internet, barulah saya paham kalo tanaman dengan daun menyerupai hati ini termasuk jenis anggrek dari genus Nervillia.

Nervillia plicata

Daun nya berbentuk hati, dengan diameter 5-10 cm. Teksturnya cukup keras dan ditumbuhi rambut diseluruh permukaan daunnya. Anggrek ini mempunyai umbi yang tersimpan di dalam tanah.

Daun Nervillia berbentuk hati
Jumlahnya lumayan banyak ketika saya temukan. Tumbuh bergerombol disekitar seresah daun bambu yang mengering.
Nervillia hidup bergerombol di kebun bambu


Pada saat saya memotretnya, kebetulan belum musim bunga, jadi gak bisa lihat secara langsung deh bunganya. Btw, contoh bunganya kayak gini nih, ngambil dari : https://commons.wikimedia.org/wiki/Nervilia_plicata
Bunga Nervillia plicata

Selasa, 19 Juli 2016

Galeri

Dendrobium crumenatum
Bulbophyllum biflorum

Bulbophyllum laxyflorum



Anggrek Spesies Indonesia

Anggrek Spesies Mancanegara


Masjid Agung Jawa Tengah
Dataran Tinggi Dieng
Dataran Tinggi Dieng


Dendrobium crumenatum

Nama latinnya Dendrobium crumenatum. Masyarakat lebih familiar dengan sebutan anggrek merpati. Anggrek spesies ini termasuk jenis anggrek yang mudah perawatannya. Beberapa orang menanamnya dengan cara ditempel di pohon. Saya juga sering mendapati anggrek ini tumbuh liar, menempel di pohon pinggir jalan. Saya mendapatkan anggrek ini dari tetangga. hehe. Lumayan lah dapat gratisan.

Anggrek merpati

Anggrek berwarna putih ini harum baunya. Dengan ukuran 3-4 cm, anggrek merpati menjadi perhatian ketika mekar. Biasanya muncul bergerombol di tiap tangkainya

Kuncup bunga anggrek merpati

Anggrek ini biasanya akan berbunga apabila terjadi perubahan suhu atau cuaca yang mendadak. Misal saja, pada musim kemarau, tiba -tiba turun hujan. Dengan perubahan cuaca tersebut, anggrek merpati akan memamerkan keindahannya.

Rumpun anggrek merpati

Rumpun anggrek merpati